07 Agustus, 2010

TIPS OF THE DAY : Teh dan Segala Manfaatnya



Sejak dulu teh memang terkenal memiliki banyak khasiat untuk kesehatan. Dengan meminum teh dapat membuat tubuh lebih relaks dalam menjalani aktivitas. Teh dapat dikonsumsi dengan berbagai cara, diseduh dengan air panas atau ditambah dengan es, sama nikmatnya. Bahkan ada jenis daun teh yang dapat dimakan.

Teh merupakan hasil pengolahan pucuk (daun muda) dari tanaman teh (Camellia sinensis) yang dipakai sebagai bahan minuman. Ada berbagai legenda asal mula teh, namun yang terpopuler adalah legenda Kaisar Shen Nung dari provinsi Yunan-Cina pada tahun 2737 SM. Ketika sedang memasak air minumannya, dengan tidak sengaja sehelai daun yang berasal dari ranting kering yang dipakainya sebagai kayu bakar, terbang dan tercelup ke dalam ketel air. Air seduhan daun tersebut kemudian menghasilkan sebuah minuman baru yang beraroma khas yang hingga kini dikenal sebagi teh.

Teh yang baik dihasilkan dari bagian pucuk (pecco) ditambah 2-3 helai daun muda, karena pada daun muda tersebut kaya akan senyawa polifenol, kafein serta asam amino. Senyawa-senyawa inilah yang akan mempengaruhi kualitas warna, aroma dan rasa dari teh.

Dasar utama pengolahan teh adalah pemanfaatan oksidasi senyawa polifenol yang ada di dalam daun teh. Proses oksidasi ini lazim disebut fermentasi. Berdasarkan sifat fermentasinya, dikenal empat macam jenis teh, yaitu:


• Teh hitam (black tea)

Teh hitam mudah dikenali di pasaran karena warnanya hitam dan paling luas dikonsumsi. Dalam proses pengolahan diberi kesempatan penuh terjadi fermentasi (mengalami perubahan kimiawi sempurna sehingga hampir semua kandungan tanin terfermentasi menjadi theaflavin dan thearubigin) yang akan merubah warna daun teh dari hijau menjadi kecoklatan dan dengan proses pengeringan berubah menjadi hitam.


• Teh oolong

Umumnya diproduksi dari tanaman teh yang tumbuh di daerah semi tropis. Prosesnya sama seperti teh hitam, namun proses fermentasinya hanya sebagian (lebih singkat sekitar 30-70% dan perubahan berlangsung setengah sempurna sehingga masih mengandung sebagian tanin dan beberapa senyawa turunannya) sehingga warna dan aromanya di antara teh hitam dan teh hijau.


• Teh hijau (green tea)

Daun teh tidak diberi kesempatan fermentasi (hampir tidak mengalami proses perubahan kimia). Biasanya pucuk teh diproses langsung dengan panas/steam untuk menghentikan aktivitas enzim sehingga sama seperti raw leaf (daun teh awalnya), karena itu selain warnanya masih hijau juga masih mengandung tanin yang relatif tinggi.


• Teh putih (white tea)

Merupakan jenis teh terbaik karena untuk mendapatkannya, hanya diambil dari satu pucuk tiap satu pohon, yakni pucuk tertinggi dan utama. Kandungan antioksidan paling tinggi. Dalam prosesnya, daun teh dibiarkan layu secara alami sehingga warnanya menjadi putih.

Mutu teh merupakan kumpulan sifat yang dimiliki oleh teh, baik sifat fisik maupun kimianya. Kedua sifat ini telah dimiliki sejak masih berupa pucuk teh maupun diperoleh sebagai akibat teknik penanganan dan pengolahan yang dilakukan.

Kandungan senyawa kimia dalam daun teh terdiri dari tiga kelompok besar yang masing-masing mempunyai manfaat bagi kesehatan, yakni:

1. Polifenol

Polifenol merupakan antioksidan jenis bioflavonoid yang 100 kali lebih efektif dari vitamin C dan 25 kali dari vitamin E. Manfaatnya:

o Menurunkan kadar kolesterol

o Menurunkan tekanan dan kadar gula darah

o Membantu kerja ginjal dan mencegah terjadinya batu empedu

o Memperlancar pencernaan

o Melarutkan lemak dan mencegah kolesterol jahat

2. Kafein

Unsur kafein dalam teh jumlahnya lebih sedikit dibandingkan kopi. Manfaatnya:

o Bersifat sebagai mild stimulant pada sistem saraf pusat sehingga memperlancar sirkulasi darah ke otak

o Dengan minum teh secara teratur akan menaikkan tingkat ingatan, cognitive performance, feeling of pleasant dan mood.

3. Essential oil

Teh juga mengandung protein yang dirasakan besar peranannya dalam pembentukan aroma. Manfaatnya:

o Melarutkan lemak

o Memperlancar pencernaan dan peredaran darah



Ada berbagai manfaat teh terhadap kesehatan, diantaranya:

• Menurunkan resiko penyakit kanker

Berbagai studi menunjukkkan konsumsi teh berperan dalam menurunkan resiko penyakit kanker. Senyawa polifenol dalam teh mampu memberikan perlindungan terhadap zat karsinogenik. ECCG (epigallocatechin gallate) yang terdapat dalam teh hijau merupakan senyawa aktif yang berperan dalam mencegah terjadinya kanker.

Studi epidemiologis di Jepang menunjukkan penduduk yang mendiami daerah produsen utama teh hijau sangat sedikit tingkat kematiannya akibat kanker. Studi di Iowa, Amerika Serikat terhadap 35 ribu wanita pasca-menopause, melaporkan bahwa teh memiliki khasiat melawan kanker. Hasil studi tersebut menyimpulkan bahwa mereka yang mengkonsumsi minimal dua cangkir teh setiap harinya akan mengurangi resiko terhadap penyakit kanker kandung kemih (40%) dan kanker saluran pencernaan (68%) bila dibandingkan mereka yang tidak mengkonsumsi teh.

Teh dapat mencegah dan menyembuhkan gangguan pada ginjal karena mampu menetralisir radikal hidroksil yang menyebabkan gangguan metabolisme protein pada ginjal.

• Menurunkan resiko terjadinya penyakit kardiovaskular

Penyakit kardiovaskular antara lain terkait dengan kadar lipid (lemak) darah dan tekanan darah. Beberapa studi telah menunjukkan bahwa teh memiliki khasiat menurunkan resiko penyakit kardiovaskular dengan menurunkan kadar tekanan dan kolesterol darah.

pencegahan yang terjadi disebabkan polifenol teh memiliki kemampuan menghambat penyerapan kolesterol dan menghambat penggumpalan sel-sel platelet sehingga akan mencegah terjadinya penyumbatan pembuluh darah.

• Menurunkan berat badan

Studi terbaru yang dilakukan terhadap potensi teh adalah peranannya dalam menurunkan berat badan. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Institut Fisiologi, Universitas Fribourg, Swiss, menunjukkan bahwa teh hijau diketahui mempunyai potensi sebagai termogenesis sehingga mampu meningkatkan pembakaran kalori dan lemak yang berdampak terhadap penurunan berat badan.

• Mencegah osteoporosis

Osteoporosis atau pengeroposan tulang merupakan salah satu masalah yang dihadapi wanita pasca-menopause karena produksi hormon estogen sebagai pemicu pertumbuhan tulang, telah terhenti. Osteoporosis menyebabkan massa tulang menyusut dan mudah patah.

Studi terbaru yang dilakukan di Inggris menunjukkan bahwa kebiasaan minum teh secara teratur dapat mempertahankan keutuhan tulang dan mencegah terjadinya osteoporosis. Senyawa aktif yang terkandung di dalam teh berperan menyerupai hormon estrogen lemah yang membantu melindungi tulang terhadap proses kerapuhan.

source: dechacare.com
hunted by: Zu-Quin Shop

TIPS OF THE DAY : Atasi Jerawat dengan Madu dan Jeruk Nipis

Jerawat yang tumbuh di wajah seringkali mengganggu kita dan mungkin dapat menurunkan rasa percaya diri kita. Menggunakan obat jerawat kadang-kadang belum tentu cocok dan hasilnya tidak seperti yang kita harapkan. Untuk pergi ke dokter wajah, kita harus mengeluarkan dana yang cukup besar.


Tidak ada salahnya, Anda mencoba menggunakan bahan-bahan alami untuk mengatasi jerawat di wajah. Misalnya, dengan menggunakan masker madu dan jeruk nipis. Dalam madu, terdapat kandungan zat antiseptik yang berguna untuk membunuh bakteri yang ada pada wajah yang dapat menyebabkan jerawat semakin meradang. Sedangkan, air jeruk nipis dapat mengurangi minyak pada wajah sehingga dapat mencegah kotoran menempel di wajah.


Berikut langkah-langkah untuk membuat masker dari jeruk nipis:

* Ambil jeruk nipis dan peras airnya sebanyak 1 sendok teh.
* Campur air jeruk nipis tadi dengan 1 sendok teh madu.
* Oleskan pada wajah dan diamkan selama 30 menit.
* Bilas dengan menggunakan air dingin.

Semoga dengan menggunakannya secara teratur, jerawat dapat pergi dari wajah Anda.

Hunted by: Zu-Quin Shop

TIPS OF THE DAY : 6 Kebiasaan Tidak Perlu Agar Kulit Wajah Mulus


SADARKAH Anda, perawatan kulit wajah yang selama ini dilakukan tak seratus persen membuat kulit wajah menjadi mulus? Meski semahal apapun dan dilakukan di salon ternama sekalipun.

Jika demikian, Anda sebaiknya melakukan perawatan kulit wajah secara alami dan menunjangnya dengan berbagai cara di luar perawatan itu sendiri. Sebut saja kebiasaan sehari-hari.

Kebiasaan sehari-hari akan membawa pengaruh pada kulit wajah. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh ahli dermatologis Mary P Lupo, MD dari New Orleans, Amerika, beberapa kebiasaan manusia dapat berpengaruh kulit wajah.

Kebiasaan-kebiasaan inilah yang semestinya Anda hindari bila menginginkan kulit wajah tetap mulus dan halus. Berikut beberapa kebiasaan yang mesti Anda hindari:

1. Kebiasaan Mengeksfoliasi

Menurut Mary P Lupo, MD, dermatologis dari New Orleans, Amerika, kebiasaan mengeksfoliasi kulit adalah salah satu kebiasaan yang semestinya perlu mendapat perhatian karena banyak orang yang tidak terlalu mengerti dan masih menganggap sepele akan hal ini.

Kebiasaan eksfoliasi merupakan kegiatan yang sering dilakukan manusia dengan tujuan untuk mengangkat lapisan kulit paling luar, atau pada lapisan epidermis. Pada kenyataannya, kebiasaan efoliasi terutama pada kulit wajah ini sering menggunakan butiran-butiran (scrubs) dari bahan yang keras.

Perlu Anda ketahui, butiran-butiran (scrub) dari bahan yang keras ini bisa merusak kulit wajah Anda. Saat ini, tak jarang produsen produk kecantikan memilih eksfoliator dari benda seperti kerang dihaluskan, kacang, atau biji-bijian.

Namun sayangnya, sampai saat ini butiran-butiran (scrub) ini terkadang masih terlalu kasar dan masih memiliki sudut-sudut yang tajam. Sudut ini yang pada akhirnya kerap menimbulkan luka di kulit.

Nah, mulai saat ini cobalah Anda perhatikan scrub yang Anda gunakan. Bila ternyata merusak kulit sebaiknya ganti dengan scrub yang kecil dan bundar.

Bila kulit Anda tergolong sensitif, menurut David Bank, MD, dermatologis dari Mt. Kisco, New York, Anda bisa gunakan eksfoliasi dari baking soda. Caranya mudah, cukup dengan mencampurkan baking soda secukupnya dan air hingga menjadi pasta. Kemudian gunakan sebagai scrub.

2. Berendam dengan Air Hangat

Merasa rileks, nyaman dan segar ketika berendam dalam air hangat tak jarang membuat Anda malas untuk beranjak dari kamar mandi. Dan Anda tak sadar bahwa tindakan yang dilakukan tersebut sebenarnya tak baik untuk kesehatan kulit.

Terlalu lama berada di air panas akan membuat lapisan lipid atau lapisan pengikat sel kulit yang menjaga agar tetap lembap, menjadi terkikis. Walaupun sebenarnya setelah beberapa jam kemudian lapisan lipid ini akan terbentuk kembali, namun perlu Anda tahu bahwa selama proses tersebut kelembapan tubuh akan hilang dalam jumlah yang cukup banyak.

Kondisi akan lebih buruk lagi, bila air yang Anda gunakan untuk berendam mengandung klorin. Kandungan klorin dalam air, bisa membuat kulit teriritasi dan kering. Jika kondisi tertentu mengharuskan Anda mandi dengan air hangat, usahakan tidak lebih dari 10 menit, agar kelembapan kulit tetap terjaga.

3. Memeriksa Mata

Memeriksakan mata sebaiknya memang rutin Anda lakukan, meskipun tak ada masalah. Normalnya minimal 2 tahun sekali Anda harus memeriksakan. Namun pada kenyataannya, orang memeriksakan mata ketika mengalami gejala tertentu sehubungan dengan penglihatan. Itupun bila gejalanya mengarah pada penyakit mata yang berat hingga berpotensi kebutaan. Dan banyak yang tidak menyadari, kebiasaan kecil sehubungan dengan berpotensi kebutaan.

Kebiasaan kecil sehubungan dengan pengelihatan seperti misalnya mengernyit karena Anda merasa kurang jelas, bisa berdampak buruk pada kulit wajah Anda. Kebiasaan mengernyit, akan menimbulkan gerakan otot yang berulang. Akibatnya menimbulkan kerutan atau garis halus sementara di antara alis dan bagian luar mata, dan bila kebiasaan ini sering dilakukan tak jarang kerutan menjadi permanen.

4. Menata Rambut

Kebiasaan ini sering kali dilakukan oleh kaum wanita di pagi hari. Nah, mulai saat sekarang sebaiknya ubah kebiasaan tak baik ini. Mengapa?

Karena secara tak disadari, produk-produk penata rambut yang Anda gunakan sebelum tidur (misal sampo) bisa menempel di anak-anak rambut yang ada di sekitar wajah. Alhasil, akan ada jerawat-jerawat di sekitar anak rambut dan pori-pori tersumbat akibat produk-produk penata rambut.

Sebaiknya, bila Anda menggunakan produk penata rambut, apapun itu, di malam hari, penataan rambut di pagi hari, Anda lakukan sebelum Anda mencuci wajah. Bila dirasa terlalu merepotkan, Anda bisa gunakan tisu basah khusus wajah untuk membersihkan wajah Anda sebelum menggunakan make-up.

5.Tidur Menyamping

Tak banyak orang tahu bahwa kebiasaan tidur miring akan berpengaruh pada keremajaan kulit wajah. Saat Anda tidur dengan posisi miring, gravitasi bumi bisa menyebabkan cairan menumpuk di bagian bawah mata, sehingga menyebabkan bawah mata bengkak. Dan jika ini terjadi setiap hari, akan terjadi kantung mata.

Orang yang memiliki kebiasaan tidur menyamping, cenderung memiliki kerutan. Selain itu, garis-garis yang terbentuk akibat kontak kulit wajah dengan sprai setiap harinya. Untuk hal ini, tentunya Anda juga harus memerhatikan jenis kain pada sprai yang terbuat dari sutera, karena sprai jenis ini jarang menggumpal saat digunakan dan tidak menimbulkan guratan pada wajah.

6. Makan Makanan Asin

Selain kebiasaan di atas, beberapa kebiasaan yang berhubungan dengan asupan juga perlu Anda hindari agar kulit tetap halus, di antaranya, kebiasaan mengonsumsi camilan asin, menurut murad, ahli kulit, sodium yang tentunya terkandung dalam camilan ini dapat mengangkat kelembaban kulit dan membuat kulit menjadi kering.

Selain camilan kering, satu lagi yang perlu dihindari adalah alkohol. Sama seperti sodium yang terdapat pada camilan asin, alkohol juga berpotensi menyebabkan kulit menjadi kering.


source: dechacare.com
hunted by: Zu-Quin Shop

TIPS OF THE DAY : Tips Kecantikan untuk Berbagai Tipe Kulit Wajah


Secara umum baik wanita mau pun pria harus menjaga kulitnya dari berbagai gangguan. Tindakan yang patut dilakukan adalah berikut ini:

1. Cuci tangan yang bersih sebelum menyentuh wajah Anda

2. Lakukan cleansing kulit wajah pada pagi dan malam hari: Perlu dilakukan di malam hari – meski Anda tidak ber-makeup, karena wajah mudah dinodai oleh polusi. Perlu pula dilakukan pada pagi hari, karena kulit Anda mengeluarkan lemak dan kotoran pada malam hari

3. Di malam hari, luangkan waktu untuk memijat kulit untuk menstimulasi sirkulasi pertukaran sel-sel pada kulit. Pijatan lembut selama dua menit bisa menghilangkan keletihan, menyantaikan wajah dan memberi kecerahan kulit.

4. Lindungi kulit secara benar, apalagi bila Anda sering bepergian.

5. Banyaklah minum air putih.



Untuk kulit kering:

1. Berilah kesenangan setiap saat.

2. Ubah jenis produk perawatan kulit sesuai musim, iklim, dan gaya hidup Anda: lingkungan ber-AC, kehidupan di alam terbuka

3. Mulailah menggunakan produk perawatan anti-ageing, segera setelah pertanda penuaan muncul. Hal ini kerap terjadi lebih cepat untuk jenis kulit Anda (utamanya di area sekitar mata)

4. Hindari mandi dengan air panas, ada baiknya memakai bath oil


Untuk kulit sensitif:

1. Hangatkan dulu produk perawatan di genggaman tangan sebelum Anda memakainya. Lakukan perawatan kulit tanpa menggosok

2. Sebaiknya gunakan jari jemari daripada katun wol, kain atau tisu.

3. Gunakan penyemprot air, jangan membasuh melalui keran air.


Untuk kulit separuh baya:

1. Pilihlah produk perawatan kulit anti-ageing tergantung pada kondisi kulit, kebutuhan dan musim.

2. Leher, mata, dan tangan Anda bisa mengurangi keindahan penampilan, jadi imbali mereka dengan perhatian yang sangat spesial.

3. Di setiap pagi yang menyulitkan, janganlah ragu buat menggunakan produk kecantikan yang sesuai, yang bisa melembutkan permukaan kulit.

4. Sering terkena sinar matahari langsung, bisa menyebabkan keriput dan noda di kulit.


Untuk kulit berminyak:

1. Lindungi dirimu dari sinar matahari langsung, dan penimbunan lemak di kulit wajah

2. Jangan mengeluarkan jerawat dan beruntusan di wajah secara swalayan

3. Lakukan perawatan peeling pada wajah sekali hingga tiga kali seminggu.



source: dechacare.com
hunted by: Zu-Quin Shop

TIPS OF THE DAY : Diet Dasar Dalam Sistem Kode Warna

Menurut penulis buku What Color is Your Diet? David Heber, MD, Ph.D., diet warna makanan, terutama sayur dan buah-buahan, sangat baik untuk kesehatan, terutama dalam mencegah kanker. Bukan semata-mata diet untuk menurunkan berat badan.


Gagasan diet ini adalah bahwa pada makanan dengan warna spesifik, terdapat zat gizi spesifik pula. Semakin kuat warna sayur dan buah, kandungan zat gizinya juga semakin banyak.


Inilah beberapa diet dasar dalam sistem kode warna Heber:




Merah. Sayur dan buah berwarna merah kaya likopen, yang mampu mengurangi risiko kanker. Contohnya tomat dan semangka.


Jingga. Makanan jenis ini mengandung alfa dan betakaroten, yang baik untuk menghambat terjadinya kanker. Contohnya wortel dan mangga.


Jingga atau kuning. Warna jingga atau kuning ini mengindikasikan adanya kandungan vitamin C yang baik untuk melindungi sel tubuh. Selain itu juga mengandung betacryptoxanthin, salah satu dan banyak komponen karotenoid. Zat gizi jenis ini bisa didapat dan jeruk, pepaya, dan nektar.


Kuning atau hijau. Sayur berwarna hijau tinggi karotenoid, lutein, dan zeaxanthin yang berkontribusi bagi kesehatan mata. Zat gizi ini terkandung pada bayam dan sayuran berwarna hijau lainnya, kacang hijau, dan alpukat.


Hijau. Sayuran jenis ini mengandung sulforaphane, isothiocyanate, dan indoles, yang menurut Heber dapat merangsang lever untuk membuat komponen yang dapat memecah kimiawi penyebab kanker. Contohnya brokoli, kubis, bok choi, serta kubis brussel.


Putih atau hijau. Makanan ini mengandung flavonoid yang dapat melindungi membran sel. Sumber pangan yang bisa dimanfaatkan adalah bawang putih, bawang bombai, seledri, dan pir 


Source: kompas
Hunted by: Zu-Quin Shop

TIPS OF THE DAY : Manfaat Buah Pepaya





Nama latinnya Carica papaya. Masyarakat Australia menyebutnya Paw paw. Dan orang Indonesia mengenalnya dengan nama pepaya. Buah ini tersohor sebagai tanaman obat di berbagai belahan dunia. Khasiatnya bisa dipetik dari hampir seluruh bagian tanaman, namun buahnyalah yang paling sering digunakan karena mudah didapat dan lezat.


Bagi Anda yang suka menyantap buah pepaya, ada baiknya mengetahui keistimewaan buah yang satu ini agar keyakinan Anda untuk mengonsumsinya kian bertambah. Seandainya Anda jarang memakan pepaya. Maka untuk Andalah artikel ini dibuat agar Anda tergerak untuk mencicipi dan menyukainya. Nah, inilah 10 hal penting tentang pepaya yang bisa membuat Anda ‘jatuh cinta’ padanya.


Satu
Buah pepaya mengandung berbagai jenis enzim, vitamin dan mineral. Malah kandungan vitamin A-nya lebih banyak daripada wortel, dan vitamin C-nya lebih tinggi daripada jeruk. Kaya pula dengan vitamin B kompleks dan vitamin E.


Dua
Buah pepaya mengandung enzim papain. Enzim ini sangat aktif dan memiliki kemampuan mempercepat proses pencernaan protein. Mencerna protein merupakan problem utama yang umumnya dihadapi banyak orang dalam pola makan sehari-hari. Tubuh mempunyai keterbatasan dalam mencerba protein yang disebabkan kurangnya pengeluaran asam hidroklorat di lambung.


Tiga
Kadar protein dalam buah pepaya tidak terlalu tinggi, hanya 4-6 gram per kilogram berat buah. Tapi julah yang sedikit ini hampir seluruhnya dapat dicerna dan diserap tubuh. Ini disebabkan enzim papain dalam buah pepaya mampu mencerna zat sebanyak 35 kali lebih besar dari ukurannya sendiri. Daya cerna terhadap protein ini mengingatkan kita untuk lebih cermat memilih makanan, Bahwa makanan yang mengandung protein tinggi belum tenti bisa bermanfaat bagi tubuh. Yang penting adalah mudah atau tidaknya protein itu diserap tubuh.


Empat
Papain bisa memecah protein menjadi arginin. Senyawa arginin merupakan salah satu asam amino esensial yang dalam kondisi normal tidak bisa diproduksi tubuh dan biasa diperoleh melalui makanan seperti telur dan ragi. Namun bila enzim papain terlibat dalam proses pencerbaan protein, secara alami sebagian protein dapat diubah menjadi arginin. Proses pembentukan arginin dengan papain ini turut mempengaruhi produksi hormon pertumbuhan manusia yang populer dengan sebutan human growth hormone (HSG), sebab arginin merupakan salah satu sarat wajib dalam pembentukan HGH. Nah, HGH inilah yang membantu meningkatkan kesehatan otot dan mengurangi penumpukan lemak di tubuh. Informasi penting lain, uji laboratorium menunjukkan arginin berfungsi menghambat pertumbuhan sel-sel kanker payudara.


Lima
Papain juga dapat memecah makanan yang mengandung protein hingga terbentuk berbagai senyawa asam amino yang bersifat autointoxicating atau otomatis menghilangkan terbentuknya substansi yang tidak diinginkan akibat pencernaan yang tidak sempurna. Tekanan darah tinggi, susah buang air besar, radang sendi, epilepsi dan kencing manis merupakan penyakit-penyakit yang muncul karena proses pencernaan makanan yang tidak sempurna. Papain tidak selalu dapat mencegahnya, namun setidaknya dapat meminimalkan efek negatif yang muncul. Yang jelas papain dapat membantu mewujudkan proses pencenaan makanan yang lebih baik.


Enam
Papain berfungsi membantu pengaturan asam amino dan membantu mengeluarkan racun tubuh. Dengan cara ini sistem kekebalan tubuh dapat ditingkatkan.


Tujuh
Pepaya juga dapat mempercepat pencernaan karbohidrat dan lemak. Enzim papain mampu memecah serat-serat daging, sehingga daging lebih mudah dicerna. Tidak heran bila pepaya sering dijadikan bahan pengempuk daging, terutama untuk pembuatan sate atau masakan semur.


Delapan
Pepaya memiliki sifat antiseptik dan membantu mencegah perkembangbiakan bakteri yang merugikan di dalam usus. Pepaya membantu menormalkan pH usus sehingga keadaan flora usus pun menjadi normal.


Sembilan
Papain terbentuk di seluruh bagian buah, baik kulit, daging buah, maupun bijinya. Jadi sebaiknya pepaya dimanfaatkan secara seutuhnya. Malah, bagi mereka yang mengalami masalah pencernaan, disarankan untuk mengonsumsi buah pepaya beserta bijinya.


Sepuluh
Buah yang masih mengkal atau separuh matang memiliki kandungan nutrisi yang lebih tinggi dari buah matang. Namun wanita yang ingin memiliki anak atau sedang hamil dilarang mengonsumsinya, karena buah mentah dan mengkal mempunyai efek menggugurkan kandungan. Karena efek yang satu ini, di berbagai negara, seperti Papua Nugini dan Peru, pepaya digunakan sebagai alat kontrasepsi. Saran untuk wanita hamil, bila ingin mendapatkan khasiat pepaya, makanlah buah yang sudah matang saja.




Sumber: human health
Hunted by: Zu-Quin Shop

TIPS OF THE DAY : Keju Dan Susu Bisa Picu Timbul Jerawat



Selain masalah hormonal, beberapa produk makanan diketahui dapat menjadi pemicu timbulnya jerawat. Menurut sebuah penelitian oleh tim dari Universitas Harvard, yang dipublikasikan dalam Journal of the American Academy of Dermatology, jerawat dapat dipicu oleh konsumsi susu skim dan keju.

Selama ini para dermatologist mengatakan bahwa jerawat yang terjadi pada seseorang dipengaruhi oleh faktor genetik dan ketidak seimbangan hormon, dan biasanya terjadi pada mereka di usia pubertas, kehamilan dan menopause.

Para ahli dari Harvard tersebut menganalisa kebiasaan makan yang dilakukan sejumlah 50.000 orang, khususnya dipelajari kebiasaan makan para remaja usia sekolah.

Mereka yang minum tiga gelas susu atau lebih dalam seharinya, ternyata 22 persen lebih sering memiliki jerawat dibandingkan dengan mereka yang hanya minum satu gelas susu atau tidak sama sekali, para ahli menjelaskan. Susu skim, krim keju dan keju lembut adalah penyebab terbesar, sementara coklat dan makanan berminyak ternyata tidak berpengaruh banyak terhadap terjadinya jerawat.

Dr. Diane S. Berson, seorang asisten profesor dermatology di Weill Medical College, Cornell University, mengatakan bahwa makanan yang mengandung yodium seperti ikan dan kerang serta kedele juga merupakan penyebab terjadinya jerawat. Yodium diketahui berperan penting dalam proses inflamasi.

Meski demikian, bukan berarti Anda harus benar-benar menghindari bahan-bahan makanan tersebut, karena tubuh juga membutuhkan asupan lemak dan protein(rileks)

Hunted by: Zu-Quin Shop

TIPS OF THE DAY : MANFAAT BUAH APEL



Makanlah apel setiap hari dan tubuh akan terhindar dari penyakit. Demikian makna peribahasa bahasa Inggris an apple a day keeps the doctor away. Bukan hanya penyakit ringan seperti flu dan diare yang bisa ditangkal dengan apel, tapi juga kanker, serangan jantung, dan stroke.

Sejarah apel ternyata setua sejarah umat manusia. Buah berwarna merah menggoda inilah yang membuat Adam dan Hawa terusir dan Taman Firdaus. Mitologi Yunani mencatat pula bahwa buah apel adalah penyebab terjadinya perang Troya. Konon Paris menyulut kecemburuan para dewa dengan mempersembahkan apel kepada dewi cinta Aphrodite, sehingga terjadilah perang Troya yang terkenal itu. Apel juga memberi inspirasi bagi sejumlah orang terkenal di dunia. Sir Isaac Newton menemukan teori gravitasi setelah melihat buah apel yang terjatuh dari pohon. Steve Jobs memilih apel sebagai sebuah merek komputer terkenal di dunia. Di Indonesia, di sekitar tahun 80-an, penyanyi Anita Sarawak pernah sukses mempopulerkan lagu “Tragedi Buah Apel”.

Penampilan buah yang ranum, renyah, dan berwarna merah ini mungkin membuat apel menjadi pesona tersendiri bagi manusia selama berabad-abad. Pesona merah dan ranum ini sering pula dikaitkan dengan sensualitas seperti Aphrodite. Oleh karenanya, pada zaman dulu sari buah apel sering digunakan untuk penyegar dan stimulan dalam bercinta. Sayangnya, belum ada penelitian yang mengumumkan benar tidaknya khasiat apel sebagai ramuan stimulan dalam bercinta.

Namun, apel telah terbukti bermanfaat untuk wanita usia menopause. Menurut penelitian US Apple Association pada tahun 1992, diberitakan bahwa apel mengandung boron yang membantu tubuh wanita mempertahankan kadar estrogen pada saat menopause. Gangguan penyakit pada saat menopause, seperti ancaman penyakit jantung dan kekeroposan tulang karena kurangnya hormon estrogen, bisa dicegah dengan boron yang terkandung dalam apel.


Flavonoid Tertinggi
Telah banyak penelitian mengungkapkan bahwa apel, seperti buah-buahan lain, kaya akan serat, fitokimia, dan flavonoid. Hanya saja, menurut Institut Kanker Nasional Amerika Serikat, apel paling banyak mengandung flavonoid dibandingkan dengan buah-buahan lain.

Zat ini, menurut laporan tersebut, mampu menurunkan risiko kena penyakit kanker paru-paru sampai 50 persen. Selain itu ada kabar baik untuk kaum pria. Hasil penelitian Mayo Clinic di Amerika Serikat pada tahun 2001 membuktikan bahwa quacertin, sejenis flavonoid yang terkandung dalam apel, dapat membantu mencegah pertumbuhan sel kanker prostat.

Fitokimia di dalam apel akan berfungsi sebagal antioksidan yang melawan kolesterol jahat (LDL, Low Density Lipoprotein), yang potensial menyumbat pembuluh darah. Antioksidan akan mencegah kerusakan sel-sel atau jaringan pembuluh darah. Pada saat bersamaan, antioksidan akan meningkatkan kolesterol baik (HDL, High Density Lipoprotein), yang bermanfaat untuk mencegah penyakit jantung dan pembuluh darah.

Tidak hanya itu, kandungan pektin (serat larut yang dikandung buah-buahan dan sayuran), telah diteliti dan terbukti menurunkan kadar kolesterol di dalam darah. Secara spesilik pada sebuah penelitian awal, terbukti bahwa dalam apel ditemukan asam D-glucaric yang berinanfaat mengatur kadar kolesterol. Disebutkan dalam penelitian tersebut, jenis asam ini mampu mengurangi kolesterol sampai 35 persen.

Kadar kolesterol yang terjaga dan zat antioksidan akan melindungi tubuh dari serangan jantung dan stroke. Ini terbukti pada sebuah studi di Finlandia tahun 1996, bahwa orang yang pola makannya mengandung fitokimia, berisiko rendah untuk kena penyakit jantung. Penelitian lain, sebagaimana dikutip the British Medical Journal mengungkapkan bahwa apel juga mencegah terjadinya stroke.

Zat fitokimia yang terdapat pada kulit apel ini, menurut sebuah penelitian di Cornell University Amerika Serikat, bermanfaat menghambat pertumbuhan sel kanker usus sebesar 43 persen. Fitokimia dan flavonoid secara bersama-sama dilaporkan juga menurunkan jumlah kejadian kanker paru-paru.

Sementara itu, sebuah penelitian lain di Welsh, Inggris, menunjukkan bahwa konsumsi buah apel secara teratur akan membuat paru-paru berfungsi lebih baik. Para peneliti yakin fungsi pernapasan akan lebih baik karena kandungan fitokimia di dalam apel meredam efek negatif oksidan yang merusak organ tubuh.

Redakan Diare
Kandungan serat apel ternyata terhitung tinggi, sebesar lima gram untuk setiap buah berukuran sedang. Jumlah ini lebih tinggi daripada kandungan serat pada kebanyakan produk sereal. Serat ini bermanfaat untuk melancarkan pencernaan dan menurunkan berat badan.

Buah ini hampir tanpa lemak dan kolesterol, sehingga cocok dimasukkan sebagai menu orang yang sedang berdiet. Keluhan seperti sembelit pada orang diet, tidak akan terjadi bila orang tersebut memasukan apel sebagai bagian dari menunya.

Meski bermanfaat mengatasi sembelit, buah apel juga punya khasiat meredakan diare. Ini menurut Miriam Polunnin dalam bukunya “Healing Foods”. Menurut buku tersebut, apel sangat bermanfaat untuk pencernaan.

Penelitian Konowalchuck J pada tahun 1978 mempublikasikan manfaat lain apel. Konowalchuck menyebutkan bahwa sari buah apel terbukti ampuh melawan berbagai serangan infeksi virus. Dengan sari apel, stamina dan kekebalan tubuh akan menjadi lebih baik. Kondisi ini bisa menghindarkan tubuh dari serangan virus, terlebih pada saat pergantian musim seperti sekarang ini.

Di samping kandungan zat-zat yang telah disebutkan di atas. Apel juga mengandung tannin berkonsentrasi tinggi. Tannin ini, seperti ditulis “Jurnal American Dental Association” pada tahun 1998, mengandung zat yang dapat mencegah kerusakan gigi dan penyakit gusi yang disebabkan oleh tumpukan plak. Tidak hanya itu, tannin juga berfungsi mencegab infeksi saluran kencing dan menurunkan risiko penyakit jantung. (gizi)

Hunted by: Zu-Quin Shop

TIPS OF THE DAY : Tips Jerawat atau Acne II

Bagaimana terjadinya Jerawat ?

Kelenjar minyak pada kulit terutama terdapat dimuka, sedikit di leher, dada atas dan punggung. Jerawat terjadi akibat penyumbatan dimuara kelenjar minyak kulit. Proses terjadinya sebagai berikut :

a. Saat pubertas, tubuh mengalami perubahan hormonal disertai peningkatan jumlah kelenjar minyak. Peningkatan produksi minyak mengakibatkan muara kelenjar tersumbat dan timbul bintil-bintil kasar pada kulit (=komedo). Penyumbatan dapat pula akibat sisa kulit mati, sisa kosmetik atau kotoran pada kulit
b. Bila penderita menggaruk atau mengeluarkan jerawat dengan jari, jerawat terinfeksi menjadi benjolan merah yang agak sakit bila ditekan (=papul atau nodul) dan bernanah (=pustul)


Mengapa jerawat perlu diobati?

a. Untuk mencegah gangguan psikologi. Adanya jerawat mengakibatkan rendah diri, malu, mudah tersinggung, dsb, dan dapat mempengaruhi perkembangan kepribadian.
b. Untuk mencegah terjadinya jaringan parut. Jaringan parut mengakibatkan kulit tidak rata dan berlubang yang bersifat menetap, sehingga merusak wajah menjadi cacat selamanya

Bagaimana cara kerja obat jerawat ?

Obat akan melepaskan sumbatan jerawat di dalam kulit dan mendorong jerawat dari dalam ke atas permukaan kulit

Berapa lama pengobatan jerawat ?

Umumnya pada 1-3 minggu pertama pengobatan, belum dirasakan adanya perbaikan. Kemajuan pengobatan akan terlihat minimal setelah 1 bulan, karena proses pendorongan sumbatan jerawat dari dalam kulit ke permukaan kulit membutuhkan waktu sekitar 28 hari. Untuk kasus tertentu dibutuhkan pengobatan 3-4 bulan.

Untuk menghilangkan noda atau flek bekas jerawat dibutuhkan waktu 2-3 bulan pengobatan kemudian.

Mengapa pengobatan jerawat sering gagal ?

Biasanya akibat pasien sering tidak sabar dan terlalu cepat berhenti berobat. Oleh karena itu pasien harus tetap berobat walaupun mula-mula kelihatannya tidak memberikan hasil. Sebaiknya bila ada kemajuan besar, jangan menghentikan pengobatan sebelum dokter mengutarakan boleh dihentikan.

Bagaimana cara untuk mempercepat penyembuhan jerawat ?

Melakukan tindakan chemical-peeling secara medis oleh dokter setiap 2-3 minggu, 2-4X, dilanjutkan pengolesan krim pagi dan malam dari dokter setiap hari.

Apakah diperbolehkan facial di salon ?

Facial merupakan tindakan perawatan kulit dengan cara pembersihan atau cleansing secara maksimal dan masase kulit. Facial di salon dapat dilakukan setiap 2 minggu dengan syarat beautician / petugas salon :

a. Tidak melakukan “peeling cara salon”, yaitu dengan alat atau krim scrub
b. Tidak menggunakan krim masase atau masker yang dapat mengakibatkan jerawat
c. Diperbolehkan mengeluarkan jerawat asalkan ia mengetahui benar :

1. Jenis jerawat apa ( komedo, papul, pustul atau kista ) yang boleh dikeluarkan
2. Kapan boleh dikeluarkan
3. Cara pengeluaran harus benar dan steril

Semua hal di atas untuk menghindari terjadinya bekas atau noda jerawat yang bersifat menetap karena tidak dapat dihilangkan atau diobati kembali.

Bagaimana jadwal peeling dan facial untuk jerawat ?

a. Peeling dilakukan setiap 2-3 minggu minimal 2 X sampai sembuh
b. Facial dilakukan setiap 2-3 minggu, diantara waktu peeling
c. Setelah jerawat sembuh, peeling dihentikan namun facial tetap dilanjutkan setiap 2-3 minggu disertai pemakaian krim setiap hari

Hunted by: Zu-Quin Shop

TIPS OF THE DAY : Cara Mengendalikan Nafsu Makan




Melihat aneka hidangan lezat tersaji di meja makan, tentu menggoda. Kita menjadi tertarik untuk makan, tanpa membedakan kebutuhan atau keinginan makan.

Jika rasa lapar adalah adalah rangsangan biologis untuk memastikan tubuh cukup makan, maka keinginan makan atau nafsu makan adalah kumpulan yang komplek dari reaksi kimia tubuh, kebiasaan, perilaku sosial dan kondisi psikis yang tidak mudah dikendalikan.

Namun ini bukan berarti ‘nafsu makan’ itu tidak bisa dikendalikan atau ditahan lho… Beberapa ahli bahkan telah menemukan cara yang tepat menahan keinginan makan. Cara ini tentu saja sangat berguna bagi Anda yang saat ini tengah menjalankan program diet atau ingin mempertahankan bentuk tubuh.

Berikut ini adalah jurus paling mudah yang bisa Anda andalkan untuk menahan godaan makan:

1. Percayai perut Anda

Sebelum tertarik dan menyantap makanan, tanyakan pada diri sendiri, alasan Anda makan. Jika bukan karena lapar, maka segera hentikan.

Mengapa? Karena ada sebagian orang yang menganggap bahwa makanan tidak hanya berfungsi sebagai pengganjal perut lapar atau sebagai sumber energi agar bisa bertahan hidup. Tapi, makanan juga dianggap selingan atau pelarian dari sesuatu. Nah, hal inilah yang biasanya tak berhubungan dengan rasa lapar.

2. Nyalakan lilin beraroma

Sendiri di rumah tanpa aktivitas kerap membuat keinginan mengemil semakin besar. Nah, agar hal ini tidak terjadi pada Anda. Cobalah menyalakan lilin bearoma. Penelitian menunjukkan bahwa aroma apel, peppermint dan pisang terbukti dapat menahan nafsu makan.

3. Mencubit titik saraf

Anda merasa sudah tidak kuasa menahan diri untuk tidak mengemil atau makan? Cobalah mencubit titik saraf yang berfungsi untuk mengendalikan nafsu makan. Letaknya ada di area tulang rawan, tempat rahang Anda menempel tepat di bawah telinga,

4. Pilih makanan yang mengenyangkan

Agar Anda bisa makan lebih sedikit pada saat waktu makan, sebaiknya konsumsi buah segar serta mengonsumsi air dalam jumlah banyak di antara waktu makan. Pada waktu makan pun pilihlah makanan yang karbohidrat dan protein, karena mengenyangkan. 

Source: conectique
Hunted by: Zu-Quin Shop

TIPS OF THE DAY : MERAWAT KECANTIKAN LEHER

Tahukah Anda bahwa leher termasuk salah satu bagian tubuh yang lebih cepat menua dibandingkan bagian tubuh lainnya. Tak heran tanda-tanda penuaan kerap muncul tanpa diduga di bagaian leher .

Ada beberapa penyebab kerutan-kerutan leher yang tidak bisa dihindarkan. Misalnya berkurangnya collagen dan kadar air pada kulit karena penuaan, stress, dan beberapa gangguan lainnya.

Tapi ada juga kerutan-kerutan di bagian leher karena Anda tidak memberikan perawatan yang baik.

Berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan agar leher terlihat lebih muda dan bersih :
- Bila Anda biasa mengoleskan alas bedak pada bagian leher, sebaiknya jangan lupa untuk membersihkannya saat malam hari . Maklum,pada umumnya perempuan lupa membersihkan leher ketika sudah lelah dan mengantuk di malam hari. Padahal ini merupakan salah satu penyebab mengap[a leher tampak kusam . Leher yang tampak muda juga perlu eksfoliasi yaitu dengan cara menggosokkan leher dan gunalkan waslap halus secara perlahan. Hal ini untuk mencegah tumpukan sel-sel kulit matiyang tidak bisa dibersihkan oleh sabun maupun pembersih biasa.

- Pagi harinya sebaiknya oleskan sunblok pada daerah leher untuk mencegah penuaan yang disebabkan sinar matahari karena akan membuat warna kulit jadi tidak sama sehingga timbul bintik kecoklatan ( age spot ) . Mengoleskan pelembab pada leher juga dapat membantu kerut tidak terlihat. Oleskan secara teratur untuk mencegah kulit gatal dan kering

- Rilekskan ketegangan di leher , rahang dan wajah denagn menekankan lidah ke langut-langit mulut selama beberapa detik. Lepaskan dan Anda akan merasakan ketegangan sirna.

- Perbanyak olahraga dan makan makanan yang berserat , akan membantu kesehatan badan serta kulit Anda .

- Saat menggunakan krim antipenuaan , jangan lupa mengoleskannya ke bagian leher . Lakukan pijat6an-pijatan lembut di beberapa titik leher agar krim malam yang menjadi nutrisi untuk kulit meresap dengan sempurna.


Source : Asian Plus
Hunted by: Zu-Quin Shop

LinkWithin

Related Posts with Thumbnails